Postingan

Menampilkan postingan dari Januari, 2021

Tahapan Analisis Resiko

Tahapan kegiatan analisis risiko antara lain meliputi: identifikasi hazard, proyeksi risiko, penilaian risiko, dan manajemen risiko. 1. Identifikasi Hazard , dalam aktivitas identifikasi, maka informasi yang akan didapatkan adalah tipe hazard dan magnitude hazard. 2. Proyeksi Risiko, proyeksi atau estimasi risiko dilakukan untuk me-rating risiko berdasarkan kecenderungan bahwa risiko tersebut akan menjadi kenyataan dan segala konsekuensi dari masalah yang berhubungan dengan risiko tersebut. Proyeksi risiko merupakan komponen utama dalam tahap penilaian risiko. Tahap ini meliputi: penetapan skala yg merefleksikan persepsi kecenderungan suatu risiko (skala dapat bersifat kualitatif ataupun kuantitatif), menggambarkan konsekuensi dari risiko, menetapkan dampak dari risiko, dan ketepatan secara menyeluruh dari proyeksi risiko. 3. Penilaian Risiko, risiko diberi bobot berdasarkan persepsi dampak dan prioritas. Dampak merupakan fungsi dari 3 faktor yaitu: - Kecenderungan akan terjadinya keja...

Format Pelaporan Audit

Laporan audit adalah media komunikasi yang digunakan oleh auditor, bersifat formal untuk mengomunikasikan kepada pihak-pihak yang berkepentingan tentang kesimpulan dari pelaksanaan audit yang telah dilaksanakan. Umumnya laporan audit ini terbagi menjadi dua yakni laporan audit standar dan tidak standar. Untuk pembahasan di bawah ini akan di uraikan penjelasan mengenai laporan audit yang sifatnya standar. Cara Membuat Laporan Audit Standar Proses membuat laporan audit standar di bawah ini juga berlaku untuk laporan audit yang sifatnya menyimpang dari standar. Isinya tidak jauh berbeda dengan laporan audit lainnya. Hanya saja akan ada perbedaan pada bagian pendapat Auditor dan paragraf ruang lingkup yakni bagian kesimpulannya.  Laporan audit wajar tanpa pengecualian ini berisi: 1. Judul laporan Dalam laporan audit, baik laporan yang bersifat standar atau tidak harus dicantumkan kata “Independen” pada bagian judulnya. Contohnya adalah kalimat berupa “ laporan audit independen ” atau ...

Contoh Laporan Audit Keuangan

Gambar
  1. Audit Pada Laporan Posisi Keuangan, PT. Astra Agro Lestari Tbk Sebagai kesimpulan laporan posisi keuangan neraca yang diaudit, berbeda dengan  neraca saldo  pada perusahaan PT. Astra Agro Lestari Tbk. Periode 5 tahun pada tahun 2012-2016 adalah sebagai berikut: Pada data diatas akan diambil informasi dari neraca perusahaan, yaitu pada akhir tahun periode 2012, 2013, 2014, 2015 dan 2016. Kemudian laporan keuangan perusahaan secara 5 tahun terakhir, Anda bisa melihat bahwa semua komponen laporan keuangan neraca perusahaan tbk, sebagai berikut : • Jumlah total aset, yang mengalami kenaikan. • Jumlah total liabilities, yang mengalami penurunan. • Jumlah total equity, yang mengalami kenaikan. 2. Audit Pada Laporan Laba Rugi, PT. Astra Agro Lestari Tbk Silahkan pahami ringkasan laporan laba rugi pada laporan keuangan perusahaan tbk yang sudah diaudit 5 tahun terakhir berikut ini: Pada tahun 2012, 2013, 2014, 2015 dan 2015 khususnya menyangkut komponen laporan laba rugi per...

Contoh Kasus Audit Sistem Informasi

  Studi Kasus Pada RSUD Kota Tasikmalaya Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Kota Tasikmalaya termasuk pada klasifikasi Rumah Sakit Umum Kelas B Non Pendidikan.   SIMRS pada RSUD Kota Tasikmalaya sudah didukung oleh Teknologi Informasi (TI) berupa infrastruktur (perangkat komputer, server dan jaringan), sistem aplikasi beserta basis data. Sistem aplikasi yang sudah digunakan terbatas pada lingkup sistem untuk pelayanan kesehatan terhadap pasien, terutama sistem administrasi pembayaran.  Dari hasil studi pendahuluan ditemukan bahwa sistem aplikasi untuk pelayanan kesehatan terhadap pasien di RSUD Kota Tasikmalaya masih terkendala oleh lambatnya proses Sistem Informasi (SI) yang menyebabkan pasien harus menunggu lama dalam memperoleh layanan. Lamanya proses SI sering menyebabkan pasien harus antri cukup lama dalam memperoleh layanan. Layanan data dari SI juga sering dikeluhkan pasien karena ketidaksesuain dengan tagihan yang dikenakan kepada pasien saat membayar di kasir. Penyeb...

Standar dan Panduan Audit Sistem Informasi

STANDARD DAN PANDUAN AUDIT SISTEM INFORMASI Standard Audit Standar Audit SI tidak lepas dari standar professional seorang auditor SI. Standar professional adalah ukuran mutu pelaksanaan kegiatan profesi yang menjadi pedoman bagi para anggota profesi dalam menjalankan tanggungjawab profesinya. Standar profesional adalah batasan kemampuan (knowledge, technical skill and professional attitude) minimal yang harus dikuasai oleh seseorang individu untuk dapat melakukan kegiatan profesionalnya pada masyarakat secara mandiri yang aturan-aturannya dibuat oleh organisasi profesi yang bersangkutan.  Panduan Audit Panduan yang dipergunakan dalam Audit Sistem Informasi di Indonesia adalah Standar Atestasi, dan aturan-aturan yang dikeluarkan oleh organisasi profesi akuntansi (IAI di Indonesia, AICPA di USA, atau CICA untuk Kanada), maupun yang lebih khusus lagi, yaitu dari ISACA atau IIA. Model referensi sistem pengendalian intern (internal controls model/framework) lazi   mnya adalah ...

Kasus Karena Tidak Melakukan Audit Sistem Informasi

Studi Kasus: Pencurian Dana dengan Kartu ATM Palsu Jakarta (ANTARA News) – Sekitar 400 juta yen (Rp.44 miliar) deposito di enam bank di Jepang telah ditarik oleh kartu-kartu ATM palsu setelah informasi pribadi nasabah dibocorkan oleh sebuah perusahaan sejak Desember 2006, demikian harian Yomiuri Shimbun dalam edisi onlinenya, Rabu. Bank-bank yang kini sedang disidik polisi adalah Bank Chugoku yang berbasis di Okayama, North Pasific Bank, Bank Chiba Kogyo, Bank Yachiyo, Bank Oita, dan Bank Kiyo. Polisi menduga para tersangka kriminal itu menggunakan teknik pemalsuan baru untuk membuat kartu ATM tiruan yang dipakai dalam tindak kriminal itu. Pihak Kepolisian Metropolitan Tokyo meyakini kasus pemalsuan ATM ini sebagai ulah komplotan pemalsu ATM yang besar sehingga pihaknya berencana membentuk gugus tugas penyelidikan bersama dengan satuan polisi lainnya. Berdasarkan sumber kepolisian dan bank-bank yang dibobol, sekitar 141 juta yen tabungan para nasabah telah ditarik dari 186 nomor rekeni...

Pentingnya Audit Sistem Informasi Bagi Suatu Organisasi

Perkembangan teknologi telah mengakibatkan perubahan pengolahan data yang dilakukan perusahaan dari sistem manual menjadi secara mekanis, elektromekanis, dan selanjutnya ke sistem elektronik atau komputerisasi. Peralihan ke sistem yang terkomputerisasi memungkinkan data yang kompleks dapat diproses dengan cepat dan teliti, guna menghasilkan suatu informasi. Dalam mendukung aktivitas sebuah organisasi, informasi menjadi bagian yang sangat penting baik untuk perkembangan organisasi maupun membaca persaingan pasar. Dalam hal proses data menjadi suatu informasi merupakan sebuah kegiatan dalam organisasi yang bersifat repetitif sehingga harus dilaksanakan secara sistematis dan otomatis. Saat ini perusahaan dan organisasi banyak menghabiskan dana untuk investasi dibidang IT. Manfaat IT dalam peningkatan layanan dan proses kerja sebuah organisasi sangat terasa. Dengan investasi yang cukup besar organisasi perlu memastikan kehandalan dan keamanan dari sistem IT yang akan digunakan. Sistem IT j...

Analisis Resiko

Analisis Resiko Analisa resiko ad alah bagian dari proses audit untuk menganalisa jenis resiko dan kerentanan, yang bermanfaat agar auditor dapat mengambil langkah langkah untuk meminimalisasi resiko yang ada. Tujuan analisis risiko yaitu untuk memisahkan risiko kecil yang dapat diterima dari risiko besar, dan menyiapkan data sebagai bantuan dalam prioritas dan penanganan risiko. Pengertian Resiko-Risiko diantaranya yaitu : 1. Audit Risk adalah  resiko auditor mengeluarkan pendapat Wajar Tanpa Pengecualian padahal dalam laporan tersebut terdapat salah saji yang material. 2.  Inherent risk adalah kemungkinan suatu asersi  mengandung salah saji material dengan asumsi tidak ada pengendalian. 3. Control risk adalah resiko ada salah saji  material dalam asersi yang tidak dapat dicegah atau ditemukan secara tepat waktu oleh pengendalian internal entitas. 4. Detection risk detection risk adalah resiko auditor untuk tidak menemukan salah saji (yang sebenarnya ada) setelah m...